Minggu, 25 September 2022

Belajar Menulis PGRI Pertemuan ke-13 Gelombang ke-27

Resume Ke       :  13

Gelombang ke   :  27

Tanggal              :  19 September 2022

Tema                  :  Proofreading Sebelum Menerbitkan Tulisan

Nara Sumber      :  Susanto, S.Pd.

Moderator           :  Purbaniasita K.S, S.Pd.

Flyer pert. ke-13 BM27

Pada Pertemuan ke-13 Pelatihan Belajar Menulis PGRI Gelimbang ke-27 ini dipandu oleh Ibu Purbaniasita K.S, S.Pd yang nama di WA Grupnya Chita Wiyono tapi biasa dipanggil Sita berasal dari Malang alumni kelas BM 26. Dengan Narasumber Bapak Susanto, S.Pd. dengan tema "Profeading Sebelum Menerbitkan Tulisan". Materi ini menjadi sangat penting karena setelah kita selesai menulis tentunya akan dikitim ke publik. 

Profil narasumner adalah Guru SD Negero Mardiharjo Kecamatan Purwodadi Kabupaten Musi Rawas, membuat blog dari tahun 2009 dan aktif "ngeblog" setelah ikut BM 15 sejak pandemi Covid 19. Tinggal di Tugumulyo, Kapupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan. Pendidikan S1 di STKIP PGRI tahun 2006 dan S1 PGSD di UT UPBJJ Palembang tahun 2017. Aktif sebagai Penulis beberapa judul buku antologi, Editor beberapa buku dan 2 buku Solo. Kita bisa melihat profil beliau melalui tautan pada link https://blogsusanto.com/artikel/.

Melalui Channel YouTube : Agung Bangkit Official membagikan Suasana daerah Musi Rawas Sumsel. pada  link   https://www.youtube.com/watch?v=MT2cSMFfX0A

  • Suasana Desa Tegalrejo Tempat tinggal Pak DSus

    Kreatifitas yang sangat bagus dan perlu kompetensi khusus bisa membawa penonton mengikuti jakan-jalan keliling desa. Daerah yang tertata jalan-jalan desanya lurus-lurus.

    Proofreading 
  • Proofreading atau kadang disebut dengan uji-baca adalah membaca ulang sebuah tulisan, tujuannya adalah untuk memeriksa apakah terdapat kesalahan dalam teks tersebut. Kesalahan yang dimaksud di sini termasuk kesalahan penggunaan tanda baca, ejaan, konsistensi dalam penggunaan nama atau istilah, hingga pemenggalan kata.

"Pada hari Minggu, 18-09-2022 suamiku bersama teman-temannya. Mengadakan memancing ikan mas. Biasanya hari libur digunakan untuk libur bersama" 

kata yang paling benar untuk menalakukan profeading alalah :

"Pada hari Minggu, 18 September 2022 suamiku memancing ikan mas bersama teman-temannya. Biasanya hari libur digunakan untuk liburan bersama."

Ulasannya : 

Jika di belakang kata Minggu ada koma, di belakang 2022 sebaiknya diberi koma karena hal itu menegaskan keterangan tentang ”hari Minggu”.

Tugas seorang proofreader

Tugas seorang proofreader bukan hanya membetulkan ejaan atau tanda baca. Seorang proofreader juga harus bisa memastikan bahwa tulisan yang sedang ia uji-baca bisa diterima logika dan dipahami, diantaranya :

  1. Apakah sebuah kalimat efektif atau tidak
  2. Susunannya sudah tepat atau belum
  3. Substansi sebuah tulisan dapat dipahami oleh pembaca atau tidak

Mengapa harus melakukan proofreading?

Proofreading merupakan tahapan penulisan yang sebaiknya tidak boleh dilewatkan. Terutama jika kita berniat untuk menerbitkan karya tulis kepada khalayak luas. 

Kapan proofreading ini dilakukan ?

Segera setelah selesai menulis dilakukan proofreading biasanya membutuhkan waktu yang lama di depan laptop atau komputer untuk mengulang-ulang membaca apakah sudah tepat tulisannya.

Memeriksa tulisan setelah tulisan selesai BUKAN ketika tulisan masih jalan separuh atau baru dua paragraf, dan sebagainya.

Langkah-langkah melakukan Proofreading sebagai berikut :

Langakh pertama  : Merevisi draf awal teks. Membuat perubahan signifikan pada konten dan memindahkan, menambahkan, atau menghapus seluruh bagian..

Langkah kedua :  Merevisi penggunaan bahasa: kata, frasa, dan kalimat serta susunan paragraf untuk meningkatkan aliran teks

Langkah ketiga : 

Memoles kalimat untuk memastikan tata bahasa yang benar, sintaks yang jelas, dan konsistensi gaya. Memperbaiki kalimat kalimat yang ambigu.

Langkah ke empat : 

  1. Cek ejaan. Ejaan ini merujuk ke KBBI, tetapi ada beberapa kata yang mencerminkan gaya penerbit
  2. Pemenggalan kata-kata yang merujuk ke KBBI
  3. Konsistensi nama dan ketentuannya
  4. Perhatikan judul bab dan penomorannya

Hindari kesalahan kecil yang tidak perlu misalnya typo atau kesalahan penulisan kata dan penyingkatan kata.

Kesalahan kecil lainnya misalnya, memberi spasi (jarak) kata dan tanda koma, tanda titik, tanda seru, atau tanda tanya. Tanda-tanda baca tersebut tidak boleh diketik terpisah dari kata yang mengikutinya. Untuk dapat selalu melakukan profeading dengan baik sebaiknya membuka PUEBI Daring dan KBBI Daring untuk memeriksa kesalahan kalimat dan tanda baca.

Demikian resume pertemuan ke-13 BM 27 Terima kasih kepada ibu Chita Wiyono yang telah dengan tekun dan penuh semangat medampingi peserta BM 27 baik dalam menyampaikan profil narasumber maupun menyampaikan pertanyaan-pernyaan dari peserta. Terima kasih juga kepada bapak Susanto, S.Pd. materi yang disampaikan sangat berguna bagai kami yang sedang belajar untuk membuat tulisan dengan benar. Terima kasih Bapak Polisi Bahasa, semoga sehat selalu dan suatu saat bisa memberikan koreksi dari tulisa-tulisan saya 

Semoga resume ke-13 ini bermanfaat untuk pembaca sekalian.

Penulis : Priyadi, S.Pd.

Peserta BM PGRI 27


1 komentar:

Terima kasih atas komentar dan masukan yang diberikan

Resume Pertemuan ke-30 Belajar Menulis PGRI ke-27

  Resume Ke          :  30 Gelombang ke   :  27 Tanggal              :  28 Oktober 2022 Tema                 :   DIGITALISASI GERAKAN LITERA...